Saturday, September 8, 2012

Looking for Job!

Sudah lama aku bertekad untuk mencari kerja. Alasannya apa? Sederhana. Aku sudah terlalu tua untuk berharap dengan orangtua. For a simple, alasannya ada beberapa macem:
  1. Seperti yang aku bilang, UMUR. It’s the biggest problem! Sudah semester V masih menggantungkan diri dengan uang beasiswa apalagi orang tua. Hina rasanya diriku ini, hina #hiperbolisasi
  2. Mengisi waktu luang. Sudah semester V dan ternyata banyak waktu yang rasanya sayang untuk dipakai tidur. Ex: hari Rabu sama sekali tidak ada mata kuliah terus hari Jumat, kuliahnya HANYA jam 4 sore. Hmmm.. Mending dipakai buat kerja daripada molor #kebiasaan dari semester 1 sampai 4
  3. Dan terakhir, MALU. Malu karena udah tua masih cengeng. Malu karena udah tua belum bisa mandiri. Malu karena banyak orang yang bisa, tapi kenapa kita enggak?
Akhirnya, berbekal 3 Sumpah Palapa ini, aku mencari kerja. Rinciannya sebagai berikut:
  1. Hari Rabu malem, tertanggal 5 Sept 2012, jam 7, pesawat tujuan Banjarmasin baru aja mendarat di Juanda International Airpot. Yeah, I’m back! Beres-beres bentar, kebetulan malam itu lagi inaugurasi OSCAAR, jadi jalanan kampus rada-rada sangat macet. Akhirnya, jam 8 malam keluar dari Pesmi bareng AA. Ke mana? Toga Mas deket Giant. Ngapain? Nyari kerja.  Sayangnya, sudah bertebal-tebal muka nanya ke Customer Service, tidak ada lowongan untuk pekerja magang bulan ini. Dan biasanya juga, magang satu bulan ga ada GAJI! (Biasa aja sih, namanya aja pegawai magang) Dan terus, kalau magang tiga bulan, yang diganti juga uang transport, bukan GAJI. Jadi, misi kita kali ini ke TogaMas GATOT alias Gagal Total.

  2. The next mission (berasa Mission Impossible) adalah ke Royal. Hari Kamis siang, tertanggal 6 Sept 2012, jam 2 siang, berangkat dengan AA dan sebenarnya tujuan utama bukan nyari kerja, cuma pengen nonton Perahu Kertas. Hehe... Nah, di Royal kan banyak job vacancy ya, mau yang part time atau full time. Sebelum pulang kemarin, yakni pada bulan Ramadhan, sebenarnya aku udah nyari dan liat-liat, tapi berhubung mau pulang jadi ga diseriusi. Akhirnya, kemarin ada sih lowongan pekerjaan, tapi pada full time semua. :( Dengan terpaksa, misi mencari kerja ke Royal juga gagal :(

  3.  Nah, ini yang paling serius.  Saking putus asanya, aku update status di Facebook, minta pertolongan. Gini bunyinya:
"Jobless alias pengangguran. Ada yang punya lowongan kerja sekitar Surabaya?" 
Ternyata ada yang komen, namanya Mbak Rizma Nurani. Lihat dari profil FBnya, dia anak IAIN dan udah ngarang novel! Keren! (Menulis novel adalah salah satu dari banyak ambisiku! :)) Mbak Rizma nawarin aku kerja di outletnya, namanya Magic Mushroom di Grandcity Surabaya. Excited! Aku nyiapin semua persyaratannya, dari CV lengkap, fotokopi ijazah, fotokopi KTP, bahkan KHS aja ku fotokopi :) Mbak Rizma ngajak ketemuan untuk interview di Grandcity jam 2 siang. Ku iyain aja, soalnya kuliah baru mulai dari hari Kamis dan belum terlalu padat. Tapi, apa lacur, ternyata hari Jumat, kuliah malah full dari jam 1 sampai jam 3 :( Fortunately, Mbak Rizma ngasih dispensasi sampai jam 4.

Gambar
Tempat nyari kerja yang terakhir kalinya dan GAGAL :(

Akhirnya, kembali ditemani AA, hari Jumat tertanggal 7 Sept 2012, jam 3 sore, kami berangkat ke Grandcity. Wakkss! Ternyata, jauh banget ya! Dan yang paling parah, Surabaya macet cet cet. Jam setengah 4 kami baru nyampe Grandcity.

Singkat kata, aku interview dengan Mbak Rizma. Bla bla bla. The last, syaratnya terlalu berat untuk kuturuti. Soalnya wajib ada training antara 4-7 hari, dari jam 10 pagi sampai 10 malam! Aku kan kuliah :( Otomatis,aku lebih memilih kuliah daripada bolos #mahasiswa teladan :) Jadi, misi ke Grandcity untuk mencari kerja, juga gagal.

Begitulah petualanganku selama 3 hari. Ternyata, nyari kerja itu sulit ya. Mungkin banyak lowongan. Tapi, waktu kita yang memungkinkan. Setelah aku berusaha nyari kerja sendiri, aku ngerasa banget,
“Nyari uang tak semudah minta uang dengan orangtua!”

Jadi tobat, ga pengen lagi boros. Amiin..
Tuhan, berikan aku kerja part time. Please ::::

1 comment: